Makna berjuang itu banyak. Nah kebanyakan itu mengartikan bahwa berjuang di jalan Allah itu identik dengan jihad. Kata jihad di Al Qur'an sendiri beriringan dengan fisabilillah. Rosulullah bersabda bahwa jihad itu adalah pilar Islam. Maka, penting bagi kita untuk memahami apa itu jihad sebenarnya. Ingatlah bahwa orang yang berjihad adalah orang yang bersungguh-sungguh mencari ridho Allah. Ya,, berjuang di Jalan Allah!
Ibnu Koyyim (CMIIW) membagi jihad menjadi beberapa kategori yaitu sebagai berikut.
- Jihad melawan hawa nafsu
- Jihad melawan syaitan
- JIhad melawan kekafiran/orang kafir
- Jihad melawan kemunafikkan/ orang munafik
Yuk kita selami keempat kategori jihad tersebut.
1. Jihad melawan hawa nafsu
Jihad ini bukan berperang mengangkat senjata yaa. Jihad ini melawan hawa nafsu yang tak terlihat bentuk wujud nyatanya namun efeknya sangat besar jika kita tak bisa melawannya. Nah, dalam jihad ini dibagi lagi menjadi tiga kategori yaitu.
- Jihad untuk mendapatkan ilmu. Nah Sahabat Almadinah pasti memahami bagaimana hawa nafsu membuat kita malas untuk belajar dan mendapatkan ilmu. Bagaimana bahayanya hawa nafsu itu.
- Jihad untuk mengamalkan ilmu. Sahabat Almadinah tahu kan bahwa " Ilmu tanpa amalan bagai pohon tak berbuah" Nah, ketika kita sudah memahami ilmu yang kita dapat kita perlu mengamalkan ilmu itu dan lagi-lagi si hawa nafsu sudah siap kapanpun menghadang kita. Makanya nih si hawa nafsu perlu kita perangi.
- Jihad untuk berdakwah. Yes, jihad ini adalah tahapan. Ketika kita telah mengamalkan ilmu maka perlu kiranya kita membagi ilmu tersebut kepada orang lain agar ilmu yang kita punya berkah. Lagi dan lagi si hawa nafsu itu berulah makanya perlu adanya berperang melawan si hawa nafsu tersebut. Ingatlah juga bahwa "Jihad bersabar untuk berdakwah." Tahu kan bahwa berdakwah itu jalannya gak mulus:
2. Jihad melawan syaitan
Nah ini nih temannya hawa nafsu yang perlu kita perangi. Tahu kata-kata ini "Syaitan adalah musuh yang nyata bagi kalian." dan memang benar bahwa syaitan itu musuh yang nyata bagi kita. Ingat bahwa syaitan berada di mana-mana siap untuk membisiki hal-hal yang menentang aturan Allah, menyesatkan kita ke jaan yang salah. Maka dari itu, gak perlu jauh-jauh berpikir tentang jihad yang menggunakan senjata jika kita sendiri masih bergulat dengan syaitan-syaitan yang halus itu. Walaupun begitu, adanya niat untuk berjihad seperti membela saudara kita di Palestina itu sangat diapresiasi :)
3. Jihad melawan orang kafir
Mau tahu gaya Islam dalam berperang jika dianalogikan sebuah permainan sepak bola maka gaya Islam adalah defensif alias bertahan. Apa maksudnya? Maksudnya adalah Islam tidak akan menyerang terlebih dahulu jika tidak ada serangan. Tidak perlu cari musuh jika tidak ada perlawanan. Islam cinta damai, namun ketika Islam ditindas maka kita wajib bergerak. Nah menyerangnya juga enggak anarkis namun pakailah cara yang lembut seperti yang diajarkan Rosulullah ketika sedang menyebarkan dakwah ke Negeri Romawi dengan menggunakan sepucuk surat yang indah. Surat yang terkenal adalah Aslim Taslam yang artinya Masuk Islam maka Selamat.
4. Jihad melawan orang munafik
Nah ini juga perlu diperangi loh. Allah sangat membenci orang yang munafik. Maka dari itu, mulai dari kita sendiri jangan menjadi orang yang munafik:)
Nah sekian ringkasan dari Kajian Kamisan kali ini. Jadi Jihad memang berperang ata berjuang di Jalan Allah. Dan berjuang di jalan Allah tidak harus berperang dengan senjata dan saling menembak. Banyak cara untuk berjuang di Jalan Allah salah satunya adalah apa yang sedang kita lakukan sehari-hari yaitu menuntut ilmu. Yap, jika kita menuntut ilmu dengan niat karena Allah tentunya.
Oya, Sahabat Almadinah juga bisa lihat album photo kegiatan #KajianKamisa kita minggu ini dengan cara klik DISINI atau bisa lihat pada menubar Album Photo.
Oya, Sahabat Almadinah juga bisa lihat album photo kegiatan #KajianKamisa kita minggu ini dengan cara klik DISINI atau bisa lihat pada menubar Album Photo.
Semangat Sahabat Almadinah :)

Tidak ada komentar